PABUARAN PENGAMPELAN – Suasana demokrasi dan semangat perubahan mewarnai penyampaian visi dan misi empat pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS MTs Al-Khairiyah, pada Rabu, 12 November 2025. Acara yang berlangsung penuh antusias ini menjadi momen penting bagi para kandidat untuk memaparkan program unggulan mereka di hadapan seluruh siswa dan dewan guru.

Acara yang digelar di halaman madrasah tersebut dibuka dengan sambutan dari Pembina OSIS, Bapak Widodo, S.Pd.I., Gr. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya pemilihan OSIS sebagai wadah pendidikan demokrasi dan karakter bagi siswa.

“Pemilihan OSIS bukan sekadar ajang popularitas, tetapi merupakan proses pembelajaran yang sangat berharga. Kami berharap melalui momen ini, akan lahir pemimpin-pemimpin muda yang jujur, bertanggung jawab, dan memiliki komitmen kuat untuk memajukan MTs Al-Khairiyah,” ujar Widodo.

Setelah sambutan dari Pembina OSIS, Kepala Madrasah, Ibu Lilis Mulkhlisah, S.Pd., Gr., secara resmi membuka acara. Beliau menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua calon yang telah berani mengambil langkah untuk berkontribusi.

“Saya melihat ada bibit-bibit pemimpin hebat di sini. Keberanian dan ide-ide segar kalian adalah aset berharga bagi madrasah. Siapa pun yang terpilih nantinya, kami berharap dapat bekerja sama untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik, religius, dan berprestasi,” tutur Lilis Mulkhlisah.

Secara bergiliran, keempat pasangan calon kemudian maju ke podium untuk menyampaikan gagasan dan rencana aksi mereka. Berikut adalah ringkasan visi misi yang mereka sampaikan:

1. Faqih Fiqrullah & Nariz Widia
   Pasangan pertama ini mengusung tema "Bersinergi Membangun Kreativitas dan Prestasi yang Berakhlakul Karimah". Mereka menitikberatkan pada peningkatan kualitas kegiatan ekstrakurikuler, pembentukan bimbingan belajar sebaya, dan penguatan program keagamaan seperti pesantren kilat.

2. Abdul Qowy Adzaky & Ahwal Aulia
   Dengan slogan "OSIS Peduli, OSIS Menginspirasi", pasangan calon kedua fokus pada program-program yang menyentuh langsung kebutuhan siswa. Beberapa poin utamanya adalah revitalisasi perpustakaan keliling, pembuatan majalah dinding digital, dan peningkatan layanan konseling sebaya.

3. Izzul A'rouf & Nazwa Khoirunnisa
   Visi misi pasangan ketiga berjudul "MTs Unggul dan Berbudaya Lingkungan". Mereka menjanjikan inisiatif hijau seperti "Hari Bebas Sampah Plastik", pembuatan kebun madrasah, serta festival seni dan budaya untuk mengangkat bakat terpendam siswa di bidang non-akademik.

4. Fahri Maulana Akbar & Syiva Almaqiyah
   Pasangan terakhir ini mengusung konsep "Smart and Digital OSIS". Program andalan mereka meliputi digitalisasi informasi OSIS melalui platform media sosial, pelatihan kepemimpinan dasar (leadership basic training), dan mengadakan lomba-lomba sains dan teknologi antar kelas.

Acara berlangsung tertib dan dinamis. Setiap sesi tanya jawab dimanfaatkan dengan baik oleh para siswa untuk menggali lebih dalam program-program yang ditawarkan. Suasana keakraban dan sportivitas tampak jelas, mencerminkan semangat persaudaraan di antara seluruh warga madrasah.

Dengan ditutupnya acara penyampaian visi misi ini, proses pemilihan OSIS MTs Al-Khairiyah memasuki tahap berikutnya. Para siswa kini memiliki waktu untuk mempertimbangkan pilihan mereka sebelum mencoblos pada hari pemilihan yang akan datang. Siapapun pemenangnya, yang pasti semangat perubahan dan kepemimpinan muda telah dinyalakan pada hari ini.